Kompassidik.online – JAKARTA – Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Agus Fatoni memastikan seluruh persiapan PON XXI Tahun 2024 wilayah Sumut akan selesai tepat waktu. Hal ini diungkapkannya usai Rapat bersama Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo di Wisma Kemenpora, Senayan, Jakarta Pusat, Senin (19/8/2024).
Fatoni mengatakan saat ini secara keseluruhan persiapan dalam menyambut PON XXI di wilayah Sumut sudah mencapai 92% meliputi venue, administrasi dan kebutuhan lainnya. Bahkan PB PON wilayah Sumut juga berkomitmen akan percepat segala persiapan yang dibutuhkan dalam ajang tersebut.
“Sampai saat ini 92% dan kami yakin akan siap sesuai target, bahkan beberapa sektor mungkin akan lebih dari cepat dari target. Kita ingin ada spare waktu untuk pengujian agar semuanya berjalan tanpa kendala saat hari H,” kata Fatoni.
Terkait lokasi pelaksanaan, sampai saat ini terdapat empat venue yang pengerjaannya memasuki tahap akhir. Di antaranya adalah stadion utama, BMX, Gate Ball dan Motor Cross.
“Stadion utama sudah dipastikan siap untuk upacara penutupan, saat ini sedang finishing, BMX dan Gate Ball juga begitu. Kita terus kebut sedangkan Motor Cross, kita akan uji coba, kemudian akan melakukan penyesuaian,” ucap Fatoni.
Dalam kesempatan yang sama, Menpora RI Dito Ariotedjo mengatakan kepada Ketua PB PON XXI Wilayah Aceh dan Sumut untuk sesegera mungkin melaporkan kendala yang dihadapi. Dengan begitu maka penyelesaiannya akan lebih cepat teratasi mengingat PON XXXI akan digelar kurang dari satu bulan lagi.
“Segera laporkan apa yang menjadi kendala, jangan karena kita anggap kecil dibiarkan begitu saja dan akhirnya menjadi besar saat event, dan juga laporkan seriil mungkin, agar kita bisa selesaikan bersama-sama bila ada yang terkendali,” tegas Dito.
Hadir pada pertemuan ini, di antaranya Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Angela Tanoesoedibjo, pejabat tinggi TNI dan Polri, serta jajaran Kemenpora. Hadir juga Kadispora Provinsi Aceh M Nasir, Kadispora Pemprov Sumut Baharuddin Siagian serta OPD terkait lainnya. (Red)